Usaha Kecil yang Menaklukkan Dunia
Usaha Kecil yang Menaklukkan Dunia
Pada Kontes Bantuan UKM FedEx Asia Pasifik 2021, kami memberi penghargaan kepada usaha kecil di Asia yang membangun dunia lebih cerdas, lebih mudah dijangkau, dan saling terhubung.
Pada Kontes Bantuan UKM FedEx Asia Pasifik 2021, kami memberi penghargaan kepada usaha kecil di Asia yang membangun dunia lebih cerdas, lebih mudah dijangkau, dan saling terhubung.
Pada Kontes Bantuan UKM FedEx Asia Pasifik 2021, kami memberi penghargaan kepada usaha kecil di Asia yang membangun dunia lebih cerdas, lebih mudah dijangkau, dan saling terhubung.
Penghematan besar untuk bisnis kecil
Hemat hingga 55%* untuk pengiriman terpilih ketika Anda membuka akun FedEx baru gratis.
*Syarat & Ketentuan berlaku
Perusahaan rintisan dan UKM di Asia memanfaatkan
teknologi untuk mewujudkan masa depan yang lebih
baik
Usaha kecil kini memanfaatkan inovasi dan teknologi
untuk mengatasi tantangan global, seperti halnya layanan
kesehatan yang terjangkau, perbaikan transportasi di
kota-kota yang dilanda kemacetan, atau mengatasi
perubahan iklim. Di tengah gangguan rantai pasokan,
komunitas UKM (usaha kecil dan menengah) terus
memanfaatkan peluang digital yang muncul dari
pandemi.
Di Asia, empat perusahaan yang memiliki komitmen untuk membuat perubahan semacam itulah yang menjadi finalis Kontes Bantuan UKM (SBGC) FedEx Asia Pasifik. Perusahaan-perusahaan rintisan ini yang membentuk dunia menjadi lebih cerdas, lebih mudah diakses, dan saling terhubung.
1. Singapura - Us2.ai: Pemeriksaan jantung jarak
jauh
Pemenang SBGC 2021, Us2.ai, memungkinkan para dokter
untuk memeriksa kesehatan dan kondisi jantung pasien
mereka, di mana pun mereka berada. Perusahaan rintisan
perangkat lunak MedTech yang telah dipatenkan dan
disetujui oleh FDA ini melakukan otomatisasi terhadap
sebagian besar proses ekokardiagram, yang memungkinkan
perawat sekalipun dapat melakukan pembacaaan pada lokasi
yang berbeda.
Ekokardiogram reguler merupakan sebuah proses yang sangat manual, di mana seorang ahli kardiologi membutuhkan waktu 30 hingga 40 menit untuk menilai hasil pembacaan. Hal ini menghasilkan 20% variabilitas dalam temuan, tergantung dokternya. Di sinilah Us2.ai hadr - mengotomatisasi dalam upaya melawan penyakit jantung untuk membangun masa depan di mana semua orang memiliki akses menuju ekokardiagram berkualitas, konsisten, dan terjangkau.
Perusahaan ini sekarang sedang berusaha menawarkan
layanannya ke daerah-daerah terpencil yang tidak
memiliki akses internet. "Menempatkan perangkat
lunak kami pada perangkat fisik yang ada akan membantu
kami menjangkau daerah-daerah terpencil di dunia. Yang
sekarang sedang kami lakukan adalah melakukan studi
percontohan untuk menunjukkan hal ini dapat
dilakukan," kata Carolyn Lam, Mitra Pendiri,
Us2.ai.
2. Singapura - Nalagenetics: Menjadikan tes swab
covid-19 tidak terlalu menyakitkan
Sebuah solusi baru dari perusahaan rintisan,
Nalagenetics, berusaha menjadikan tes swab Covid-19
tidak terlalu menyakitkan. Produk perusahaan ini, yaitu
QuickSpit, merupakan tes PCR yang menggunakan sampel
berbasis air liur, yang menjadikannya tidak terlalu
mengganggu bagi pasien, namun tetap akurat.
Perusahaan MedTech ini pertama kali meluncurkan alat tes lima tahun silam di Indonesia dalam usaha memerangi penyakit lepra. Meskipun penyakitnya biasanya tidak fatal, namun obat untuk mengobatinya dapat berakibat fatal. Alat tes itu membantu memastikan obatnya aman untuk kondisi genetis orang tersebut.
"Kami mengembangkan QuickSpit karena kami melihat
pentingnya kelompok populasi tersebut (seperti anak-anak
dan lansia) untuk dites. Pada saat yang bersamaan,
mereka merasa sangat tidak nyaman ketika dites swab.
Jadi QuickSpit seluruhnya berdasarkan matriks sampel
berbasis air liur. Lalu, tahap berikutnya langsung ke
PCR tanpa fase ekstraksi," terang Levana Sani,
Mitra Pendiri & CEO perusahaan rintisan tersebut.
3. Korea Selatan - Miso: Memudahkan pekerjaan
membersihkan rumah
Miso dari Korea Selatan telah mengembangkan aplikasi
yang mempertemukan lebih dari 115.000 tenaga kebersihan
dengan pekerjaan membersihkan rumah. Layanan ini
memudahkan keluarga yang sibuk di Korea Selatan untuk
mendapatkan layanan membersihkan rumah, membuat keluarga
di seluruh negeri menjadi bersih dan bahagia.
"Alasan saya tertarik dengan hal ini adalah karena saya secara pribadi menyukai kebersihan, namun tidak suka melakukan pekerjaan bersih-bersih. Jadi, ini adalah sebuah layanan yang menurut saya dapat saya gunakan sendiri sebagai pelanggan. Dan hal itu penting bagi saya secara pribadi, saat mengembangkan sebuah layanan," kata Victor Ching, Pendiri & CEO Miso.
Solusi ini juga memudahkan proses mendapatkan pekerjaan
bagi para petugas pembersih. Saat ini, petugas pembersih
di Korea Selatan harus menunggu di agensi setiap pagi
sebelum dikirim kepada pelanggan. Dengan cara ini,
petugas pembersih dapat saja menghabiskan waktu seharian
di ruang tunggu tanpa mendapatkan pesanan. Dengan Miso,
petugas pembersih cukup membuka aplikasi dan memilih
pekerjaan yang sesuai untuk mereka.
4. Filipina - Kalibrr: Mentransformasi Pencarian
Lowongan
Kalibrr membawa perubahan besar pada industri rekrutmen
dengan mengubah cara pencari kerja menemukan pekerjaan
impian mereka, dan cara perusahaan merekrut tenaga
kerja.
Meskipun platform pencarian lowongan telah ada dalam waktu yang cukup lama, perusahaan rintisan ini berusaha mengubah cara melakukannya secara drastis. Alih-alih mencari lowongan, Kalibrr menggunakan algoritme untuk merekomendasikan dan mencocokkan pencari kerja dengan lowongan yang paling sesuai.
Ini adalah algoritme yang sama dengan yang digunakan untuk merekomendasikan musik, film, dan konten kepada konsumen. Perbedaannya adalah Kalibrr merekomendasikan lowongan dan karier yang menurut algoritme tersebut mungkin menarik bagi pencari kerja.
"Menurut kami, pencarian lowongan dengan metode yang ada memiliki banyak kertebatasan. Orang-orang akhirnya hanya mencari apa yang mereka ketahui, meskipun sebenarnya ada banyak lowongan yang dapat dan seharusnya terbuka untuk Anda," kata Paul Rivera, CEO & Mitra Pendiri Kalibrr.
Ia menambahkan, "Ini adalah lowongan yang mungkin
cocok dengan kemampuan Anda, meskipun Anda tidak tahu
bahwa lowongan ini ada."
Menciptakan perbedaan tanpa memandang ukuran
Keempat perusahaan inovatif ini adalah bukti ukuran
seharusnya tidak membatasi kemampuan seseorang untuk
melakukan perubahan di dunia.
Dan inilah alasan pokok mengapa FedEx sangat percaya dengan kemampuan kalangan bisnis untuk membuat perbedaan, tanpa memandang skala mereka, serta sangat mendukung kalangan UKM dan perusahaan rintisan.
Sesungguhnya, ekosistem perusahaan rintisan dan usaha kecil sangatlah penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, dan akan menggerakkan pemulihan di Asia Pasifik, yang tetap menjadi kawasan yang tumbuh paling cepat di dunia.
Sebagai pemimpin yang memfasilitasi perdagangan, FedEx mendukung momentum pertumbuhan usaha kecil dengan inovasi dan teknologi. Sejumlah solusi digital untuk pengiriman tanpa kontak, ekspansi jaringan, clearance bea cukai yang lebih cepat, dan banyak lagi adalah beberapa contoh bagaimana FedEx mendukung komunitas UKM melakukan perdagangan lintas perbatasan dan pemulihan ekonomi.
Untuk mengetahui lebih banyak wawasan dan kisah terbaru tentang bagaimana UKM masa kini dapat mendorong pertumbuhan dan pemulihan menuju masa depan yang menguntungkan, silakan kunjungi FedEx Business Insights.
Artikel ini dipublikaskan untuk pertama kalinya di
Forbes.com pada 13 Desember 2021.
Dapatkan alat e-commerce yang diperlukan oleh bisnis online Anda untuk meraih sukses.
Baik Anda mencari tips e-commerce atau alat pengiriman, di sini adalah tempat yang baik untuk memulai.
Selengkapnya dari Small Business Center
Lihat bagaimana kinerja pemenang Kontes
Bantuan UKM pertama kami dan bagaimana
bisnisnya berkembang.
Cari tahu bagaimana usaha gitar ini berkembang dari sebuah ide kecil menjadi sebuah kisah sukses besar hanya dalam waktu beberapa tahun.